Wah, dunia otaku lagi heboh banget nih, gengs! Pemerintah Jepang baru aja ngeluarin pernyataan serius ke OpenAI (iya, yang bikin ChatGPT itu). Mereka minta biar AI nggak nyolong atau niru elemen khas anime dan manga Jepang sembarangan. Katanya, anime dan manga itu udah jadi “harta tak tergantikan” (irreplaceable treasures) buat budaya Jepang, jadi harus dilindungi dari penyalahgunaan teknologi AI apalagi yang bisa bikin gambar atau cerita mirip karya asli.
Kenapa Ini Penting Buat Kita, Para Wibu & Otaku? Karena sekarang makin banyak AI art yang kelihatan kayak buatan mangaka beneran! Masalahnya, kalau gaya gambar, karakter, atau setting-nya mirip banget, bisa jadi nabrak copyright dan Jepang gak mau budaya mereka dicomot seenaknya.
Pemerintah Jepang bilang: “Kami ingin menjaga agar anime dan manga tetap jadi simbol kreativitas manusia, bukan hasil tiruan mesin.”
Tapi tenang, bukan berarti wibu gak boleh berekspresi! Selama kita ngasih kredit, gak niru langsung, dan gak jualan karya orang lain, fanwork masih aman malah dihargai banget di komunitas Jepang.
Sumber : https://cybernews.com/ai-news/japan-openai-anime-manga/